Bisnis Kreatif Kaos Distro

Demam kaos t-shirt keren impor sudah lama pupus. Bahkan, membeli kaos-kaos bergaya surfing ala luar negeri bukan syarat trendi. Bersyukurlah remaja lokal disuplai kaos-kaos keren ala Joger (Bali) dan Dagadu (Yogyakarta). Terakhir, tren kaos-kaos bergaya seni grafis makin bermunculan seantero Nusantara.

Adalah Kota Kembang Bandung yang menjadi cikal bakal bermunculannya kaos-kaos yang kini umum disebut sebagai “kaos distro”. Sebutan itu muncul karena distribusi store, yang bermunculan mulai tahun 1990-an.

Daya tarik kaos-kaos tersebut tentu terpusat pada elemen visualnya. Gaya seni grafis (terkomputerisasi) sangatlah kental. Beberapa tampil secara sederhana, namun dengan daya tarik simbolik yang unik. Ada pula yang memanfaatkan bentuk-bentuk dasar yang diolah sedemikian rupa dan tetap bergaya anak muda.

Kesan kebebasan memang cukup kentara dalam desain-desain kaos distro, begitu pun idealismenya. Nyana, jika industri ini semakin besar. Puluhan miliar telah dihasilkan industri ini sampai tahun 2009 dan akan terus meningkat. Maklum, bisnis industri kreatif adalah sesuatu yang tak pernah “basi”. Jika minat kamu besar di bidang grafis dan senang akan seni desain kaos, ini bisa jadi peluang, yaitu dengan membuat label t-shirt sendiri. Cukup dengan menuangkan ide melalui gambar, lalu orderkan desain tersebut ke jasa penyablonan. Label, dan kamu siap memasarkannya.